Artikel
dibawah ini kami harapkan dapat membantu para pemesan atau customer dari jasa
pembuat cover buku agenda untuk
lebih memahami bagaimana sebuah buku agenda exlusive yang biasa kita lihat selalu
dibawa-bawa oleh para professional, pejabat, pengusaha, dll, tersebut dibuat.
Mengapa
pemesan atau customer pun perlu memahami walaupun sedikit, tentang proses pengerjaannya?
Tidak lain adalah untuk membantu para pemesan agar dapat menjadwalkan
pesanannya atau mengatur waktu pemesanan supaya tidak terlalu sempit sehingga
hasil dari pembuatan cover buku agenda
itu sendiri bagus dan tidak mengecewakan.
Konsultasi Gratis Telp. 0813 1117 8311
Banyak
sekali terjadi kecewanya pelanggan ketika hasil dari pembuatan cover buku agenda tidak sesuai yang
diharapkan, hanya karena pemesan memaksakan agar produsen pembuat menjadikan
pesanannya dalam waktu yang terlalu sempit, biasanya karena dikejar batas waktu
dari perusahaan (deadline), dll.
Perlu
diingat bahwa pembuatan cover buku
agenda ini kebanyakan dikerjakan secara manual atau memakai keterampilan
tukang, maka dari itu sebenarnya proses pengerjaannya termasuk dalam proses
“Kerajinan Tangan” (handicraft).
Langsung
saja berikut adalah langkah-langkah yang dibutuhkan untuk seorang produsen
pembuat cover buku agenda, sampai
selesai:
1. Desain (design) Cover
buku agenda
Langkah
pertama pembuatan cover buku agenda
adalah desain. Desain seperti apa yang diinginkan oleh pemesan tentunya harus
dapat dipahami oleh produsen atau pembuat untuk perkiraan dalam proses
pembuatan nanti, sekaligus untuk perhitungan biaya pembuatannya. Untuk desain
jasa pembuatan cover buku agenda ini
jelas mengikuti selera dari pemesan (costumize), tetapi pemesanpun tidak bisa
secara sembarangan men-desain sesuai keinginannya. Tentunya terdapat
patokan-potokan standard yang tidak bisa dirubah. Karena hal tersebut itulah,
maka diperlukan konsultasi dengan produsen pembuat cover buku agenda tersebut. Agar pembuatan dapat berjalan dengan baik.
Untuk
saat ini desain cover buku agenda sebagian besar masih dibuat dengan tulisan
tangan (manual), tetapi jika ingin men-desain menggunakan software aplikasi
dari computer pun tidak menjadi masalah. Yang terpenting adalah keinginan
pemesan dapat dipahami oleh produsen pembuat.
2. Pembuatan Pola untuk
Cover buku agenda (master design)
Biasanya
produsen pembuat jasa cover buku agenda
selalu membuat pola master sebagai patokan utama bagi para tukang pembuat agar
tidak ada kesalahan dalam proses pembuatannya. Karena dari pola tersebutlah
pembuatan secara masal (mass production) dilakukan. Jika pola ini salah maka
dipastikan seluruh hasil akan salah, begitupun sebaliknya.
Sebetulnya
banyak pola yang dibuat dalam membuat sebuah cover buku agenda, sebagai contoh adalah pola untuk pemotongan bahan,
pola untuk pemotongan karton board, pola untuk pembuatan kantung susun, dll.
Karena itu ketelitian produsen pembuat cover buku agenda sangat diperlukan, dan hal tersebut menentukan kualitas
dari hasil akhir nanti.
3. Persiapan
Bahan-Bahan (preparing)
Perlu
diketahui ada banyak bahan yang dapat dibuat menjadi cover buku agenda. Tetapi dapat dikelompokan menjadi 3 jenis, yaitu bahan
kain, bahan pvc, dan bahan kulit asli. Tetapi disini kami tidak membahas
masalah bahan tersebut, melainkan hanya sebagai informasi kepada pemesan.
Baiklah,
setelah pola sudah jadi maka bahan dipotong dengan cutter atau gunting sesuai
pola. Biasanya setelah semuanya siap (bahan untuk “Badan Luar” dan bahan untuk
“Badan Dalam”) maka proses preparing inipun selesai dan berlanjut ke proses
berikutny.
4. Perakitan Cover buku
agenda (assembly)
Sebelum
dirakit bahan badan luar biasanya harus di beri logo dari perusahaan atau
lembaga sesuai pesanan dari pelanggan. Caranya yaitu menggunakan teknik Polly,
Emboss atau Deboss. Semuanya mengikuti keinginan pemesan. Setelah siap barulah
bahan tersebut memasuki tahap perakitan.
Untuk
perakitannya dilakukan dengan bebrapa cara, ada bagian yang harus di lem dan
ada pula yang harus dijahit. Setelah di lem ada bagian yang harus di tekuk
menggunakan tangan dan di palu agar hasilnya lebih rapat, kemudian
bagian-bagian kecil di gabungkan sehingga menjadi satu, dan mulai terlihat
seperti cover buku agenda yang
diinginkan.
5. Tahap Akhir
(finishing)
Tahap
akhir dari pembuatan cover buku agenda
ini adalah penjahitan di sekeliling cover buku
agenda yang berguna sebagai penguat ikatan yang sebelumnya telah di beri
lem, sekaligus sebagai ornament yang mempercantik cover buku agenda sehingga terlihat lebih exclusive dan elegan.
6. Pengecekan Qualitas
(quality control)
Inilah
bagian yang terpenting yaitu pengontrolan qualitas dari hasil akhir pembuatan
sebuah cover buku agenda. Caranya
dengan pengecekan visual atau menggunakan pengelihatan mata. Karena setelah di
jahit biasanya masih terdapat benang-benang yang keluar jalur atau masih belum
terpotong dengan baik. Begitupula sebagai efek samping dari proses pengeleman
biasanya masih terdapat sisa lem yang menempel dan tentunya harus di bersihkan.
7. Pengemasan
(packaging)
Dalam
pengemasan ada beberapa pelanggan yang menginginkan kotak pembungkus (box) dan
adapula yang hanya cukup menggunakan plastik sebagai antisipasi jika terkena
air.
Proses
pengemasan ini merupakan proses akhir dari pembuatan sebuah cover buku agenda. Sebagai catatan bahwa
cepat atau lambatnya proses ini semua sangat bergantung terhadap Desain dan
Jumlah pemesanan. Jika anda tertarik untuk memesan cover buku agenda, anda dapat berkonsultasi atau menanyakan kepada kami,
dengan senang hati kami siap membantu anda.
Selamat
mencoba.
Konsultasi Gratis Telp. 0813 1117 8311
Lihat Artikel kami yang lain:
PERBANDINGAN COVER AGENDA atau SAMPUL AGENDA JAHIT DENGAN PRESS
COVER AGENDA atau SAMPUL AGENDA BERKUALITAS